BERITA BOLA
Legenda Manchester United Rio Ferdinand mengaku ikut sedih mengetahui bahwa Ryan Mason terpaksa harus pensiun dini akibat cedera kepala yang dialaminya.
Selasa (13/02) pagi waktu setempat, Hull City mengumumkan bahwa gelandang mereka yakni Ryan terpaksa harus pensiun dini. Keputusan itu harus diambilnya setelah mendapat masukan dari sejumlah neurologis terkait kondisi kepalanya yang dulu mendapat cedera parah.
Cedera Ryan didapat pada Januari 2017 lalu saat Hull berduel dengan Chelsea. Tengkorak di bagian kanannya mengalami retak setelah ia beradu kepala dengan bek The Blues Gary Cahill.
Ryan sempat menjalani operasi untuk menyembuhkan cedera itu. Setelah dirasa membaik, pemain yang baru berusia 26 tahun itu akhirnya sempat kembali berlatih bersama Hull.
Namun mimpinya untuk kembali berlaga kini musnah. Sebab menurut pendapat para ahli syaraf yang ditemuinya, kembali bermain merupakan sebuah resiko yang terlalu besar baginya.
"Ini benar-benar sebuah hal yang mengecewakan baginya. Ia adalah anak yang berbakat. Ketika kami berada di Spurs, kami pikir ia adalah orang yang benar-benar akan sukses dan menjadi segalanya yang kami rasa ia mampu," ucapnya pada Omnisport.
"Saya benar-benar merasa sedih untuknya, ini berita yang mengecewakan, mengecewakan bagi saya untuk mengetahui bahwa ia harus pensiun. Ini adalah benturan yang mengerikan tapi saya pikir ia akan bisa bangkit dari cedera ini. Itu adalah berita yang menyedihkan karena Anda benci mendengar seseorang pensiun lebih awal dari sepakbola," serunya.
Ferdinand Merasa Sedih Ryan Mason Pensiun Dini
Legenda Manchester United Rio Ferdinand mengaku ikut sedih mengetahui bahwa Ryan Mason terpaksa harus pensiun dini akibat cedera kepala yang dialaminya.
Selasa (13/02) pagi waktu setempat, Hull City mengumumkan bahwa gelandang mereka yakni Ryan terpaksa harus pensiun dini. Keputusan itu harus diambilnya setelah mendapat masukan dari sejumlah neurologis terkait kondisi kepalanya yang dulu mendapat cedera parah.
Cedera Ryan didapat pada Januari 2017 lalu saat Hull berduel dengan Chelsea. Tengkorak di bagian kanannya mengalami retak setelah ia beradu kepala dengan bek The Blues Gary Cahill.
Ryan sempat menjalani operasi untuk menyembuhkan cedera itu. Setelah dirasa membaik, pemain yang baru berusia 26 tahun itu akhirnya sempat kembali berlatih bersama Hull.
Namun mimpinya untuk kembali berlaga kini musnah. Sebab menurut pendapat para ahli syaraf yang ditemuinya, kembali bermain merupakan sebuah resiko yang terlalu besar baginya.
"Ini benar-benar sebuah hal yang mengecewakan baginya. Ia adalah anak yang berbakat. Ketika kami berada di Spurs, kami pikir ia adalah orang yang benar-benar akan sukses dan menjadi segalanya yang kami rasa ia mampu," ucapnya pada Omnisport.
"Saya benar-benar merasa sedih untuknya, ini berita yang mengecewakan, mengecewakan bagi saya untuk mengetahui bahwa ia harus pensiun. Ini adalah benturan yang mengerikan tapi saya pikir ia akan bisa bangkit dari cedera ini. Itu adalah berita yang menyedihkan karena Anda benci mendengar seseorang pensiun lebih awal dari sepakbola," serunya.
0 comments: