Everton Krisis Kepercayaan Diri

Hasil imbang dengan Apollon Limassol benar-benar membuat Everton kecewa. Manajer The Toffees Ronald Koeman menyebut timnya tengah mengalami krisis kepercayaan diri.

Everton harus puas mendapatkan satu poin dari laga Liga Europa melawan Apollon di Goodison Park, Jumat (29/9/2017) dinihari WIB. Tim tuan rumah ditahan klub Siprus itu dengan skor 2-2.

Hasil ini membuat Everton belum menang di fase grup Liga Europa. Pada laga sebelumnya, mereka digebuk Atalanta dengan skor telak 0-3. Mereka pun kini terpuruk di dasar klasemen Grup E.

Everton memulai pertandingan dengan buruk dan kemasukan lebih dulu. Gol Adrian Sardinero pada menit ke-12 membawa Apollon memimpin.

Namun, Everton kemudian bisa membalikkan keadaan dan unggul 2-1 melalui gol-gol Wayne Rooney dan Nikola Vlasic. Mereka kemudian berada di atas angin ketika bek Apollon, Valentin Roberge, dikartu merah pada menit-menit akhir.

Bukannya mencetak gol tambahan untuk memantapkan kemenangannya, Everton malah kemasukan di sisa waktu. Sundulan Hector Yuste gagal dihentikan oleh Jordan Pickford dan mengubah skor menjadi 2-2.

"Ini benar-benar mengecewakan. Kami memulai dengan buruk dan sama sekali tanpa kepercayaan diri, melakukan banyak kesalahan. Tapi, kami punya reaksi yang bagus. Kami mendapatkan hadiah dari lawan untuk menyamakan skor menjadi 1-1, tapi babak kedua jauh lebih baik," ujar Koeman kepada BT Sport.

"Kami punya peluang-peluang bagus untuk mencetak gol ketiga dan bahkan setelah 2-2 kami punya peluang yang sangat bagus," tambahnya.

Start Everton pada musim ini memang jauh dari kata mengesankan. Meski sudah mendatangkan banyak pemain baru seperti Pickford, Michael Keane, Sandro Ramirez, Rooney, hingga Gylfi Sigurdsson, mereka cuma mendapatkan tujuh poin dari enam laga awal Premier League. Di fase grup Liga Europa, performa mereka juga tak jauh berbeda.

"Kadang-kadang ketika Anda kesulitan, Anda terlalu takut untuk bermain sepakbola, itu sulit. Jika yang merasakannya beberapa pemain, sepakbola sangat sulit," ujar Koeman.

"Tantangannya sekarang adalah membat tim sepenuhnya percaya diri. Anda harus memulai dengan lebih baik. Jika Anda memulai pertandingan dengan banyak kesalahan seperti hari ini, itu berat. Lihat saja gol pertama (Apollon), itu sangat mengagetkan. Memenangi pertandingan akan jadi obat yang bagus, tapi sekarang akan sama pada akhir pekan ini," tambah manajer asal Belanda itu.

Everton akan menghadapi Burnley dalam lanjutan Premier League, Minggu (1/10/2017).